DAFTAR ISI
DAFTAR
ISI................................................................................................................ i
BAB
I PENDAHULUAN.......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................. 1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................. 1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................... 1
BAB II
METODE ILMIAH........................................................................................ 2
BAB III PEMBAHASAN .......................................................................................... 3
BAB IV PENUTUP..................................................................................................... 4
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................. 5
BAB III PEMBAHASAN .......................................................................................... 3
BAB IV PENUTUP..................................................................................................... 4
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................. 5
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Selai
itu adalah salah satu jenis makanan awetan yang berupa sari buah / buah-buahan
yang sudah dihancurkan dan ditambah gula dan di masak hingga kental. Selai
tidak dimakan begitu saja, melainkan untuk di oleskan di roti tawar. Selai juga
sering digunakan sebagai isi daripada kue-kue.
Di
Indonesia sebagian besar selai dibuat dari buah-buahan tropis seperti nanas,
srikaya, strawberry, dll. Ketersediaan tanaman bunga sepatu yang melimpah di
Indonesia merupakan hal yang harus disyukuri namun penggunaan bunga sepatu
biasanya hanya untuk tanaman pagar. Sebenarnya tanaman ini jika di manfaatkan
lagi akan sangatlah banyak manfaatnya, seperti menjadi selai bunga sepatu.
1.2 Rumusan Masalah
-
Bagaimana cara pemanfaatan bunga sepatu menjadi
selai ?
-
Apa perbedaan selai berbahan dasar bunga sepatu
dengan selai berbahan dasar buah-buahan ?
-
Apa manfaat selai bunga sepatu ?
1.3 Tujuan Penulisan Makalah
Makalah ini
dimaksudkan untuk membahas pemanfaatan bunga sepatu menjadi selai, yaitu :
-
Supaya bunga sepatu tidak hanya dijadikan tanaman
pagar, ataupun tanaman hias.
-
Untuk membuat inovasi baru dalam pembuatan selai
yang biasanya dibuat dari bahan dasar buah-buahan tropis.
BAB II
METODE ILMIAH
METODE ILMIAH
2.1 Langkah Pembuatan Selai Bunga Sepatu
Bahan yang
digunakan :
1.
Mahkota bunga sepatu
2.
Tepung maizena
3.
Air
4.
Gula pasir
5.
Vanili
6.
Jeruk nipis
7.
Garam
Alat yang digunakan :
1.
Pisau
2.
Blender
3.
Panci
4.
Sendok the
5.
Mangkok
6.
Kompor
Langkah-langkah pembuatan :
1.
Disiapkan mahkota bunga sepatu
2.
Bersihkan mahkota dengan air
3.
Blender hingga halus
4.
Tambahkan tepung maizena secukupnya
5.
Rebus hingga mendidih
6.
Tambahkan gula secukupnya
7.
Tambahkan jeruk nipis
8.
Tambakan vanili hingga aromanya wangi
9.
Tambahkan garam sepucuk sendok the
10.
Rebus hingga mengental
BAB III
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
Pembahasan :
Perbedaan
selai bunga sepatu dengan selai biasanya sudah jelas dari warnanya, warna selai
bunga sepatu lebih pekat sedangkan warna selai biasa lebih cerah dan
transparan. Kemudian dari aromanya, aroma selai biasa cenderung wangi dan
beraroma buah sedangkan aroma selai bunga sepatu khas beraroma bunga sepatu dan
cenderung seperti aroma teh. Setelah itu dari rasanya, selai biasa rasanya
hanya manis, namun selai bunga sepatu memiliki rasa yang khas manis
kemasam-masaman.
Menurut
Eko Yuliyanto ketua UKM Penelitian KSI – MIST FMIPA Universitas Negeri
Yogyakarta, khasiat selai bunga sepatu yaitu menghambat radikal bebas,
bronchitis, dan kencing nanah.
BAB IV
PENUTUP
Bunga sepatu mengandung flavonoida dan polifenol. Selain itu,bunga sepatu juga dapat digunakan untuk pengobatan batuk, mimisan, disentri, infeksi saluran kencing dan haid tidak teratur. Sehingga dalam pembuatan selai, bunga sepatu tidak hanya berperan sebagai pewarna selai, tetapi juga memiliki manfaat yang lain.
Dengan
memanfaatkan bunga sepatu menjadi selai, bunga sepatu tidak hanya dapat
digunakan sebagai tanaman pagar atau tanaman hias saja, tetapi memiliki fungsi
yang lain yaitu dimanfaatkan menjadi selai. Dengan begitu, macam selai akan
bertambah dan tentunya bunga sepatu ini akan menjadi lebih bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
http://pemiwan.wordpress.com/2009/02/16/khasiat-bunga-sepatu-hibiscus-rosa-sinensis-l/
http://images.google.co.id/imglanding?q=bunga%20sepatu&imgurl=http://jogjacreative.files.wordpress.com/2009/08/bunga-sepatu.jpg
http://images.google.co.id/imglanding?q=bunga%20rosella%20merah&imgurl
http://images.google.co.id/imglanding?q=bunga%20sepatu&imgurl=http://jogjacreative.files.wordpress.com/2009/08/bunga-sepatu.jpg
http://images.google.co.id/imglanding?q=bunga%20rosella%20merah&imgurl
UNTUK
VERSI LENGKAP (TULISAN + GAMBAR + EDIT + RAPI)
SILAHKAN
DATANG KE WARNET GADIS.NET
SIMP. SMAN
1 SITIUNG, DHARMASRAYA
08777-07-33330
/ 0853-6527-3605
No comments:
Post a Comment
Peraturan Berkomentar :
* Gunakanlah kata-kata yang baik, sopan dan santun
* Dilarang komentar berbau sara, pornografi, pelecehan dan kekerasan
* Dilarang Spam, Budayakan berkomentar yang berkualitas.